Bupati Marhaen Serap Aspirasi dan Gulirkan Berbagai Layanan Lewat Safari Ramadan

ARTIKATA, NGANJUK -- Bulan suci Ramadan 1446 Hijriyah kali ini memasuki hari ke-10. Di tengah momentum yang penuh berkah tersebut, Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, memulai rangkaian kegiatan Safari Ramadan, yang juga sekaligus menjadi wadah untuk bersilaturahmi dengan masyarakat Kabupaten Nganjuk.

Safari Ramadan ini tidak hanya dihadiri oleh Bupati Marhaen Djumadi, tetapi juga oleh Wakil Bupati, Trihandy Cahyo Saputro, Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono, serta unsur Forkopimda Nganjuk. Mereka turut mendampingi Bupati dalam menjalin kedekatan dengan masyarakat. Hadir pula Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Nganjuk, Nur Solekan, bersama sejumlah pejabat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Nganjuk, Senin (10/3/2025).

Kegiatan dimulai dengan kunjungan di Masjid Nurushobah yang terletak di Desa Katerban, Kecamatan Baron, sebagai titik pertama dari rangkaian Safari Ramadan ini. Setelah itu, rombongan bergerak menuju Masjid Al Amin di Desa Ngrengket, Kecamatan Sukomoro, untuk melaksanakan shalat tarawih berjamaah bersama masyarakat setempat dan menyalurkan bantuan sosial.

Antusiasme masyarakat menyambut kedatangan Bupati Marhaen yang baru dilantik pada 20 Februari lalu begitu terlihat.

Tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk bertemu langsung dengan pemimpin daerah, warga juga dimudahkan dengan layanan fasilitas yang disediakan dalam Safari Ramadan ini, seperti tes kesehatan gratis dan pelayanan administrasi kependudukan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Marhaen menyampaikan bahwa dirinya bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Nganjuk akan berkeliling ke 20 titik selama bulan Ramadan. Setiap kecamatan akan menjadi tuan rumah kegiatan ini, dengan satu masjid yang menjadi lokasi kunjungan.

"Kami akan mengunjungi masjid-masjid di setiap kecamatan, menyerap aspirasi masyarakat, dan mensosialisasikan program-program unggulan kami," ujar Marhaen.

Kegiatan Safari Ramadan diharapkan dapat lebih mendekatkan pemerintah dengan masyarakat. Selain itu, Bupati juga menekankan pentingnya mendengar langsung cerita dan keluh kesah warga sebagai bagian dari proses pembangunan yang inklusif.

"Dengan kegiatan ini, kami dapat lebih dekat dengan masyarakat dan memahami kebutuhan serta aspirasi mereka," tambahnya.

Peraih penghargaan Bupati Terbaik tingkat nasional dari Kemenkumham pada 2023 ini juga menegaskan bahwa pembangunan Kabupaten Nganjuk tidak bisa dilakukan hanya oleh pemerintah daerah saja. Kolaborasi dengan seluruh pihak, baik stakeholder maupun masyarakat, sangat diperlukan untuk mencapai kemajuan yang signifikan.

"Bersama-sama kita bangun Nganjuk. Kemajuan daerah ini bukan hanya tanggung jawab saya atau Wakil Bupati, tetapi memerlukan dukungan dari seluruh elemen masyarakat dan semua pihak terkait. Saya mohon doa dan dukungan untuk keberlanjutan pembangunan Kabupaten Nganjuk," tutup Bupati Marhaen dengan penuh harap.

Melalui Safari Ramadan ini, diharapkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat semakin erat, sehingga program-program pembangunan yang diusung dapat tercapai dengan optimal, menjadikan Kabupaten Nganjuk lebih maju dan berkembang.